Berikut 10 Manfaat Air Putih
1. Memperlancar sistem pencernaan
Mengkonsumsi
air dalam jumlah cukup setiap hari akan memperlancar sistem pencernaan
sehingga kita akan terhindari dari masalah-masalah pencernaan seperti
maag ataupun sembelit. Pembakaran kalori juga akan berjalan efisien.
2.
Air putih membantu memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus
mencegah penyakit batu ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat
tubuh lebih berenergi.
3. Perawatan kecantikan
Bila Ukhtiy kurang
minum air putih, tubuh akan menyerap kandungan air dalam kulit sehingga
kulit menjadi kering dan berkerut. Selain itu, air putih dapat
melindungi kulit dari luar, sekaligus melembabkan dan menyehatkan kulit.
Untuk
menjaga kecantikan pun, kebersihan tubuh hares benar-benar
diperhatikan, ditambah lagi minum air putih 8 – 10 gelas sehari.
4. Untuk kesuburan
Meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita.
Menurut
basil penelitian dari sebuah lembaga riset trombosis di London,
Inggris, jika seseorang selalu mandi dengan air dingin maka peredaran
darahnya lancar dan tubuh terasa lebih segar dan bugar. Mandi dengan air
dingin akan meningkatkan produksi sel darah putih dalam tubuh serta
meningkatkan kemampuan seseorang terhadap serangan virus. Bahkan, mandi
dengan air dingin di waktu pagi dapat meningkatkan produksi hormon
testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita. Dengan begitu
kesuburan serta kegairahan seksual pun akan meningkat. Selain itu
jaringan kulit membaik, kuku lebih sehat dan kuat, tak mudah retak. Nah,
buat yang malas mandi pagi atau bahkan malas mandi (astagfirulloh!)
harus mulai dirubah tuh kebiasaannya…
5. Menyehatkan jantung
Air
juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung, rematik,
kerusakan kulit, penyakit saluran papas, usus, dap penyakit kewanitaan,
dll.
Bahkan saat ini cukup banyak pengobatan altenatif yang memanfaatkan kemanjuran air putih.
6. Sebagai obat stroke
Air
panas tak hanya digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit, tapi
juga efektif untuk mengobati lumpuh, seperti karena stroke. Sebab, air
tersebut dapat membantu memperkuat kembali otot-otot dan ligamen serta
memperlancar sistem peredaran darah dan sistem pernapasan. Efek panas
menyebabkan pelebaran pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah dan
oksigenisasi jaringan, sehingga mencegah kekakuan otot, menghilangkan
rasa nyeri serta menenangkan pikiran.
Kandungan ion-ion terutama
khlor, magnesium, hidrogen karbonat dan sulfat dalam air panas, membantu
pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan sirkulasi darah. Selain
itu pH airnya mampu mensterilkan kulit.
7. Efek relaksasi
Cobalah
berdiri di bawah shower dan rasakan efeknya di tubuh. Pancuran air yang
jatuh ke tubuh terasa seperti pijatan dan mampu menghilangkan rasa
capek karena terasa seperti dipijat. Sejumlah pakar pengobatan
alternatif mengatakan, bahwa bersentuhan dengan air mancur,
berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sungai dan taman dengan
banyak pancuran, akan memperoleh khasiat ion-ion negatif. Ion-ion
negatif yang timbul karena butiran-butiran air yang berbenturan itu bisa
meredakan rasa sakit, menetralkan racun, memerangi penyakit, serta
membantu menyerap dan memanfaatkan oksigen. Ion negatif dalam aliran
darah akan mempercepat pengiriman oksigen ke dalam sel dan jaringan.
Bukan
itu saja jika mengalami ketegangan otot dapat dilegakan dengan mandi
air hangat bersuhu sekitar 37 derajat C. Selagi kaki terasa pegal kita
sering dianjurkan untuk merendam kaki dengan air hangat dicampur sedikit
garam. Nah, jika Ukhtiy punya shower di rumah cobalah mandi dan nikmati
hasilnya. Oh ya, shower di rumah juga menghasilkan ion negatif.
8. Menguruskan badan
Air
putih juga bersifat menghilangkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan
lebih cepat keluar lewat urine. Bagi yang ingin menguruskan badan pun,
minum air hangat sebelum makan (sehingga merasa agak kenyang) merupakan
satu cara untuk mengurangi jumlah makanan yang masuk. Apalagi air tidak
mengandung kalori, gula, ataupun lemak. Namun yang terbaik adalah minum
air putih pada suhu sedang, tidak terlalu panas, dan tidak terlalu
dingin. Mau kurus?, minum air putih saja.
9. Tubuh lebih bugar
Khasiat
air tak hanya untuk membersihkan tubuh saja tapi juga sebagai zat yang
sangat diperlukan tubuh. Ukhtiy mungkin lebih dapat bertahan kekurangan
makan beberapa hari ketimbang kurang air. Sebab, air merupakan bagian
terbesar dalam komposisi tubuh manusia.
Jumlah air yang menurun
dalam tubuh, fungsi organ-organ tubuh juga akan menurun dan lebih mudah
terganggu oleh bakteri, virus, dll. Namun, tubuh manusia mempunyai
mekanisme dalam mempertahankan keseimbangan asupan air yang masuk dan
yang dikeluarkan. Rasa haus pada setiap orang merupakan mekanisme normal
dalam mempertahankan asupan air dalam tubuh. Air yang dibutuhkan tubuh
kira-kira 2-2,5 l (8 – 10 gelas) per hari. Jumlah kebutuhan air ini
sudah termasuk asupan air dari makanan (seperti dari kuah sup, soto,
dll), minuman seperti susu, teh, kopi, sirup dll. Selain itu, asupan air
juga diperoleh dari hasil metabolisme makanan yang dikonsumsi dan
metabolisme jaringan di dalam tubuh.
Nah, air juga dikeluarkan
tubuh melalui air seni dan keringat. Jumlah air yang dikeluarkan tubuh
melalui air seni sekitar 1 liter per hari. Kalau jumlah tinja yang
dikeluarkan pada orang sehat sekitar 50 – 400 g/hari, kandungan aimya
sekitar 60 – 90 % bobot tinja atau sekitar 50 – 60 ml air sehari.
Sedangkan,
air yang terbuang melalui keringat dan saluran napas dalam sehari
maksimum 1 liter, tergantung suhu udara sekitar. Belum lagi faktor
pengeluaran air melalui pernapasan. Seseorang yang mengalami demam,
kandungan air dalam napasnya akan meningkat. Sebaliknya, jumlah air yang
dihirup melalui napas berkurang akibat rendahnya kelembapan udara
sekitamya.
Tubuh akan menurun kondisinya bila kadar air menurun
dan kita tidak segera memenuhi kebutuhan air tubuh tersebut. Kardiolog
dari AS, Dr James M. Rippe memberi saran untuk minum air paling sedikit
seliter lebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita. Pasalnya,
kehilangan 4% cairan saja akan mengakibatkan penurunan kinerja kita
sebanyak 22 %! Bisa dimengerti bila kehilangan 7%, kita akan mulai
merasa lemah dan lesu.
Asal tahu saja, aktivitas makin banyak
maka makin banyak pula air yang terkuras dari tubuh. Untuk itu, pakar
kesehatan mengingatkan agar jangan hanya minum bila terasa haus
Kebiasaan banyak minum, apakah sedang haus atau tidak, merupakan
kebiasaan sehat!
Jika kuliah di ruang ber-AC, dianjurkan untuk
minum lebih banyak karena udara yang dingin dan tubuh cepat mengalami
dehidrasi. Banyak minum juga akan membantu kulit tidak cepat kering. Di
ruang yang suhunya tidak tetap pun dianjurkan untuk membiasakan minum
meski tidak terasa haus untuk menyeimbangkan suhu.
Subhannalloh ternyata banyak ya, manfaatnya. [ummusalamah/medscor/voa-islam.com]
Posting Komentar