TAK sedikit pasangan yang melupakan keintiman hubungan seksual selepas mencapai orgasme. Mereka terkadang ada yang langsung tertidur pulas, tetapi ada pula yang buru-buru bangun dari tempat tidur. Bolehkah bersikap seperti itu?
Menurut psikolog dari Jagadnita Consulting, Dra Clara Istiwidarum K MA CPBC, orgasme merupakan pernyataan cinta yang paling klimaks dari setiap pasangan. Karena itu, selepas orgasme sebaiknya masing-masing pasangan masih perlu melakukan hubungan bercinta seperti layaknya aktivitas foreplay.
"Bisa dengan saling berpelukan, yang diselingi ciuman tanda cinta dan sayang terhadap pasangan. Cara ini bisa membantu memunculkan kerinduan kembali kepada masing-masing pasangan untuk melakukan hubungan seksual," terang Clara kepada okezone, Jumat (27/7/2008).
Psikolog yang dikenal ramah ini tak memungkiri ketika sepasang suami istri yang sedang bercinta dan mencapai orgasme, pastinya mereka akan mengalami kelelahan secara fisik. Namun, proses emosi berikutnya ini perlu diupayakan agar hubungan intim selanjutnya tetap mempunyai kualitas yang baik.
Menurut Clara lagi, tak ada salahnya usai orgasme setiap pasangan saling mengucapkan rasa terima kasih dalam bentuk nonverbal. Hal ini penting untuk memberikan semangat kepada pasangannya karena telah berusaha memberikan kepuasan seks yang maksimal.
"Kalau ingin mengucapkan kata cinta juga enggak apa-apa. Setiap pasangan punya cara yang berbeda-beda dalam mengungkapkan rasa puas setelah bercinta. Asal apa yang diucapkan itu memang benar-benar keluar dari dalam hati, bukan sekadar ingin menyenangkan pasangannya saja," tukas Clara
Posting Komentar